Inilah Alasan Mengapa Wisuda Diundur


Inilah Alasan Mengapa Wisuda Diundur

Seperti yang kita ketahui, pada kalender akademik Politeknik STTT Bandung telah tertera tanggal untuk pelaksanaan wisuda yang pada mulanya akan dilaksanankan 21 Oktober 2019. Namun, baru-baru ini pihak kampus telah menetapkan bahwa pelaksanaannya menjadi tanggal 07 Desember 2019. Banyak perdebatan antara mahasiswa tentang diundurnya tanggal wisuda yang hampir dua bulan lamanya. Terutama angkatan 2015 yang pada tahun ini akan melaksanakan wisuda.
            Ada beberapa pihak yang tidak menyadari adanya kemunduran wisuda dari pihak akademik. “Kalo menurut saya wisuda tahun ini tidak ada kata diundur. Kenapa saya bilang seperti itu, karena sebelumnya tidak ada berita acara yang menyatakan wisuda dilaksanakan pada bulan Oktober dan November. Jadi, saya selaku angkatan 2015 tidak merasa kecewa  wisuda tahun ini diadakan pada bulan Desember, karena 2 bulan sebelum pelaksanaan dengan jelas berita acara Perti telah diterbitkan. Ucap salah satu mahasiswa angkatan 2015 Kimia Tekstil.
            Iffah Abidatul A’la Produksi Garment 2015 merasa kecewa dengan perubahan jadwal wisuda tersebut. Beliau mengatakan “Beberapa mahasiswa mungkin sudah menginformasikan pelaksanaan wisuda jatuh pada bulan Oktober ke pihak orang tua. Namun, jadwal yang dikeluarkan berubah menjadi bulan Desember. Hal tersebut menyebabkan orang tua mahasiswa harus kembali menyusun jadwal agar bisa menyempatkan hadir untuk acara tersebut. Bahkan pihak Perti tidak memberikan keterangan yang lengkap mengenai alasan mundurnya jadwal wisuda. Mahasiswa harus mencari tau sendiri apa alasan yang menyebabkan mundurnya acara tersebut. Hal seperti ini yang bisa menyebabkan kurangnya kepercayaan mahasiswa mengenai jadwal akademik yang dikeluarkan”.
            Pihak Perti menjelaskan kendala utama mundurnya tanggal wisuda tahun ini, yaitu karena menunggu proses akreditasi Prodi Kimia Tekstil yang pada tahun ini telah habis masa berlakunya. Sehingga perti harus mengajukan proses re-akreditasi ke Dikti. Pengajuan telah dilakukan pihak kampus sejak bulan Maret tahun ini. Biasanya, mulai dari proses hingga selesai akan memakan waktu kurang lebih sekitar tiga bulan. Tetapi, karena adanya beberapa kendala dari Dikti  sehingga menyebabkan prosesnya menjadi lebih lama yaitu memakan waktu tujuh sampai delapan bulan. Selain karena menunggu hasil akreditasi untuk prodi Kimia Tekstil, masalah kebijakan baru yang ditetapkan Dikti perihal ijazah yang juga menjadi salah satu penyebab mundurnya tanggal pelaksanaan wisuda tahun ini.
            “Jika tetap melaksanakan wisuda pada bulan Oktober ini maka akan berdampak kurang baik pada lulusan Kimia Tekstil karena masa akreditasinya sudah tidak berlaku lagi, jadi dimohon kesediaan dan kelapangan hati dari mahasiswa Teknik Tekstil dan Produksi Garmen untuk menunggu proses re-akreditasi Prodi Kimia Tekstil.” Ucap Bapak Budi Handoko selaku Pudir 1 Politeknik STTT Bandung. Pak Budi juga memastikan bahwa perubahan jadwal wisuda tidak akan mempengaruhi jadwal kegiatan akademik lainnya seperti UAS dan sebagainya.
            Untuk Persiapan wisuda sendiri sudah mencapai kurang lebih 70% dan panitia acara wisuda sudah terbentuk, yang mana seluruh panitia terdiri dari tim Non-Dosen. Panitia acara sudah mempersiapkan untuk wisuda tahun ini akan dikemas dengan suasana yang mungkin berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

INAGURASI 2016 “FIBER PUNYA CERITA” MEMBUAT MASYARAKAT KAMPUS POLITEKNIK STTT TIDAK BISA MOVE ON UNTUK TERUS MENCERITAKAN SERUNYA ACARA TERSEBUT

Kacung Abdullah Angkat Bicara Mengenai Tekstil Luar Jawa